Sejak dibukanya perwakilan Republik Indonesia di Cape Town, Afrika Selatan, banyak hal yang perlu dikemukakan secara terbuka kepada khalayak umum. Keputusan pemerintah untuk membuka perwakilan Indonesia di Cape Town mempunyai nilai yang sangat tinggi dan strategis, dan juga merupakan suatu peristiwa bersejarah, karena jika ditelusuri, ternyata kedua negara mempunyai sejarah yang cukup dekat, khususnya hubungan antara Jakarta dan Cape Town yang sebelumnya disebut Cape of the Good Hope.
Sampai sekarang pun, masih sedikit buku-buku yang ditulis penulis Indonesia tentang Afrika Selatan, lebih-lebih tentang sebagian penduduknya yang mempunyai pertalian dengan Indonesia. Beruntunglah, kemudian, bahwa penulis, berhasil menulis buku ini yang berisi berbagai keterangan menarik tentang masyarakat Cape Malay, tentang pengakuan warga setempat bahwa mereka keturunan Macassar mengingat salah satu Pahlawan Nasional kita, Syekh Yusuf, dibuang di Tanjung Harapan pada tahun 1694, dan sejak itu menjadi panutan mereka.
Sedikit jumlah diplomat yang meninggalkan pengalaman tugasnya berdinas melalui tulisan, dan apa yang ditulis di dalam buku ini merupakan sebagian kecil pengalam seorang utusan bangsa di negeri yang baru menikmati arti demokrasi.
Info Buku | |
ISBN | 979-461-569-2 |
Dimensi | 15, 5 x 23,5 cm |
Jenis Cover | Soft Cover |
Jenis Kertas | Bookpaper |
Berat | 370 gram |
Jumlah Halaman | xii + 253 hlm |
Tahun Terbit | 2006 |
Penerbit | Yayasan Obor Indonesia |
Saya Asal Macassar
- Yayasan Pustaka Obor Indonesia
- Penulis: Abdul Nasier
- Ketersediaan: Tersedia
-
Rp.60.000
Produk Terkait
Spanning A Revolution: Kisah Mohamad Bondan, Eks-Digulis, Dan Pergerakan Nasional Indonesia
Dalam buku ini Molly Bondan mengisahkan kehidupan ..
Rp.85.000
Dua Orang Dukun: Dan Cerita Pendek Sunda Lainnya
Dua orang Dukun dan Cerita Pendek Sunda lainnya me..
Rp.35.000
Tags: Saya Asal Macassar