1. Padangan aktif terhadap hidup
2. Tidak banyak tergantung kepada kaum kerabat
3. Kecondongan orientasi terhadap kehidupan kota
4. Bersifat individualis
5. Kecondongan terhadap hubungan dan pergaulan yang demokratis
6. Membutuhkan media massa
7. Berpandangan sama rata terhadap kesempatan untuk maju dalam hidup
8. Kurang percaya dan bersandar kepada bantuan orang lain
9. Tidak memandang rendah pekerjaan lapangan dan pekerjaan tangan
10. Keseganan terhadap organisasi luar
11. Mengutamakan mutu dan hasil karya
12. Keberanian mengambil resiko dalam usaha dan karya
13. Orientasi terhadap keluarga inti yang kecil
14. Kebutuhan rendah terhadap aktivitas irrational dalam hidup (Idem, 12)
Apabila dikaji secara mendalam pula, maka pandangan Kajl tersebut akan mengesampingkan pandangan lamban, lekas puas, pesaing, bahkan apatis dalam hidup manusia seperti apa yang diduga ditemukan di dalam banyak masyarakat. Kahl berkesimpulan bahwa orang modern ialah orang yang memandang hidup itu secara aktif kreatif dan tidak mau tergantung (lagi) kepada nasib. Sikap hidupnya yang aktif merencanakan setiap pekerjaan dan masa depan, memandang masa depan itu sebagaimana yang harus dihadapi dengan keberanian dan ketekunan dengan mempergunakan kemampuan diri sendiri, baik fisik maupun rohani dan ilmu pengetahuan. Keempat belas core tersebut di atas merupakan pandangan-pandangan orang modern yang harus dimiliki serta harus dilaksanakan di dalam kehidupan. termasuk suku bangsa Melayu Pesisir dan Batak Pegunungan yang menjadi objek penelitian ini.....
Info Buku | |
ISBN | 978-979-461-747-2 |
Dimensi | 16 x 24 cm |
Jenis Cover | Softcover |
Jenis Kertas | Book Paper |
Berat | 250 g |
Jumlah Halaman | 202 halaman |
Tahun Terbit | 2011 |
Penerbit | Yayasan Pustaka Obor Indonesia |
Melayu Pesisir dan Batak Pegunungan: Orientasi Nilai Budaya
- Penulis: Bungaran Antonius Simanjuntak (editor)
- Ketersediaan: Tersedia
-
Rp.60.000
Produk Terkait
Tan Malaka, Gerakan Kiri, dan Revolusi Indonesia Jilid 5: 1950-2007 (POD) Print on Demand
Tan Malaka (1894-1949) pada tahun 1942 kembali ke ..
Rp.0
Kisah Lima Keluarga: Telaah-telaah Kasus Orang Meksiko dalam Kebudayaan Kemiskinan CU-2
Five Families (Kisah Lima Keluarga), merupakan seb..
Rp.125.000
Empat perubahan dalam kehidupan kami: Hindia hilang – Indonesia datang
Berdasarkan cuplikan-cuplikan autentik dari buku c..
Rp.250.000
Tags: Melayu, Pesisir, Batak, Pegunungan, Orientasi, Nilai, Budaya, Bungaran Antonius Simanjuntak