Kegagalan tetaplah kegagalan. Rasanya pahit dan susah ditelan. Katakan bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda kepada alumni kampus unggulan yang melamar ke 128 perusahaan, tapi tak dipanggil interview sekalipun dalam tujuh setengah bulan, mereka akan bilang, "Omonganmu hanya khayalan dan tidak bisa membayar cicilan!"
Buku ini adalah tentang seni memanfaatkan kegagalan untuk cari nama di dunia profesional. Saya pernah tujuh kali ditolak oleh penerbit buku (FYI, ini buku ketujuh saya), empat kali gagal seleksi beasiswa (FYI, saya lulusan Australia jalur LPDP), gagal di pekerjaan, pertandingan, dan banyak momen kehidupan.
Saya yang dulunya kesal akhirnya jadi kebal. Dengan mendompleng kegagalan, saya bisa mencapai hal-hal fenomenal, membuat nama saya sedikit lebih dikenal serta memiliki modal sosial untuk go international.
Buku ini adalah untuk kamu, orang-orang biasa yang pernah gegal dan rasa-rasanya akan gagal lagi, tidak punya privilege, dan tentunya tidak punya ordal.
Info Buku | |
ISBN | Masih dalam Proses |
Dimensi | 12,5 x 20,5 Cm |
Jenis Cover | Soft Cover |
Jenis Kertas | Bookpaper |
Jumlah Halaman | Hlm |
Tahun Terbit | 2025 |
Penerbit | PT Pustaka Obor Indonesia |
Gagal, Kebal, Fenomenal: Seni Cari Nama Untuk Profesional
- Penulis: William Ndut
- Ketersediaan: Pre-Order
-
Rp.0
Produk Terkait
Syekh Zayed bin Sultan Al Nahyan Sang Pendiri Uni Emirat Arab
Markaz Al-Imarat Li Ad-Dirasat Wa Al-Buhuts Al-Ist..
Rp.0
Tags: Gagal, Kebal, Fenomenal: Seni Cari Nama Untuk Profesional