Hampir tidak ada upaya serius para pemimpin partai politik era reformasi dewasa ini untuk membenahi diri. Para politisi partai justru makin melestarikan problematik struktural partai-partai dan “menikmati” situasi tidak sehat tersebut demi kelangsungan kekuasaan pribadi dan atau kelompok mereka sendiri. Kecenderungan serupa tampak pula dalam konteks sistem kepartaian, sehingga tidak jelas arah dan formatnya, apakah koheren dengan pilihan terhadap sistem pemerintahan, sistem perwakilan, dan sistem pemilu. Sementara itu pemilu-pemilu yang semakin bebas, demokratis, dan bahkan semakin langsung, cenderung menghasilkan sebagian wakil rakyat yang korup dan tidak bertanggung jawab. Buku ini tidak hanya membedah problematik partai politik, sistem kepartaian, pemilu, dan format keparlemenan serta kualitas kinerja legislatif yang dihasilkan oleh pemilu-pemilu era reformasi, melainkan juga merumuskan “peta jalan” perubahan politik yang perlu dilakukan ke depan agar sistem demokrasi pasca-Orde Baru benar-benar berorientasi pada kepentingan rakyat dan kolektifitas bangsa kita.
Info Buku | |
ISBN | 978-979-461-873-8 |
Dimensi | 14.5 x 21 cm |
Jenis Cover | softcover |
Jenis Kertas | book paper |
Berat | 270 gram |
Jumlah Halaman | 286 |
Tahun Terbit | 2014 |
Penerbit | Yayasan Pustaka Obor Indonesia |
Partai, Pemilu, dan Parlemen Era Reformasi
- Penulis: Syamsuddin Haris
- Ketersediaan: Tersedia
-
Rp.70.000
Produk Terkait
Tags: Politik, HAM dan Demokrasi