Ritumpanna Welenrennge atau “Pohon welenreng ditebang”, adalah salah satu episode dari ceritera Galigo, atau lengkapnya Sureq I La Galigo, yang merupakan karya sastra Bugis paling terkenal, dan salah satu karya terbesar dalam khazanah kesusasteraan Indonesia tradisional. Ceritera Galigo menggambarkan pikiran, perasaan, dan ceritera suku Bugis di Sulawesi Selatan.
Selain sebagai karya sastra, ceritera Galigo oleh sebagian orang Bugis diyakini memiliki nilai-nilai religius dan sacral. Ceritera ini juga dianggap mengandung mitologi suku bugis, dan menceritakan asal-usul Tanah Bugis.
Buku yang ditulis oleh Fachruddin Ambo Enre, seorang Guru Besar di IKIP Ujungpandang ini, tidak hanya memuat teks lengkap Ritumpanna Welenrennge tersebut beserta terjemahannya, penyajiannya juga diperkaya dengan analisis cerita, uraian tentang penempatan cerita dalam kerangka kesusasteraan Bugis, pembahasan matra, ragam bahasa, fungsi sosial, hingga latar belakang sejarah dan geografisnya.
Info Buku | |
ISBN | 979-461-318-5 |
Dimensi | 16 x 24 cm |
Jenis Cover | Soft Cover |
Jenis Kertas | Bookpaper |
Berat | 1150 gram |
Jumlah Halaman | 707 hlm |
Tahun Terbit | 1999 |
Penerbit | Yayasan Obor Indonesia |
Ritumpanna Welenrennge: Sebuah Episoda Sastra Bugis Klasik Galigo
- Yayasan Pustaka Obor Indonesia
- Penulis: Fachruddin Ambo Enre
- Ketersediaan: Tersedia
-
Rp.95.000
Produk Terkait
Tags: Ritumpanna Welenrennge: Sebuah Episoda Sastra Bugis Klasik Galigo