Perempuan, Cinta dan Kehidupan: Kumpulan Cerpen Indonesia – Malaysia merupakan sekumpulan cerpen dari dua negara yang terdiri dari 10 penulis cerpen Indonesia dan 10 cerpen penulis Malaysia, yang dikemas indah menjadi satu buku.

Setiap cinta yang disajikan berisi tema, nilai, budaya, rasa, dan permasalahan berbeda-beda yang membuat pembaca berimajinasi membayangkan setiap jalan cerita indah dan unik di dalamnya.

20 penulis cerpen Indonesia – Malaysia ini bukan hanya penulis biasa, karena mereka adalah penulis-penulis yang namanya sudah dikenal di dunia sastra Indonesia dan Malaysia.

Selamat membaca, berimajinasi, dan mempelajari hal baru dari setiap cerita dari dua negara yang berbeda tetapi masih memiliki satu rumpun yang sama ini.

Indonesia: Kurnia Effendi (Sekar Jagad), Sefriyana Khairil (Ada Banyak Hal yang Kita Harapkan, Tetapi Tidak Terkabulkan), Naning Pranoto (Garis Luka Ditikam Kata-kata), Damhuri Muhamad (Tanaman Benalu), Free Hearty (Cinta Pun Berlogika), Hanna Rambe (Sungguh Sayang), Faisal Oddang (Sawerigading Datang dari Laut), Yeni Fatmawati (Pelita Hati), Fataya Azzahra (Klandenstin), Shinta Miranda (Mengeja Waktu).

Malaysia: Malim Ghozali PK (Api dan Angin), S. M. Zakir (Teman Kedua), Mawar Safei (Bertemu Lagi Perempuan Si Pemetik Harpa), Salina Ibrahim (Tembok Zulkarnain), Rebecca Ilham (Rumah Datuk), Saifullizan Yahaya (Dilarang Membakar Buku Sastera), Aminah Mokhtar (Fajarul Ain), Hafiza Iszahanid (Hati Kami), Abang Median Abang Said (Suatu Pagi Dia Kehilangan Lidah), Muzaffar Tawang (Sekoci).