• Nyanyian Tana Diperciki Tiga Darah (Bunga Rampai Toraja dan Penceritaan Etnografi)

Berbeda dengan sebagian orang Austronesia lainnya, orang Toraja tidak menurunkan pengetahuannya melalui hasil tulisan, mereka juga tidak menuliskan kesusastraannya di atas lontar, bambu, atau kertas. Pengetahuan mereka diturunkan melalui tuturan ritus, yang kebanyakan dinyanyikan. Bunga rampai ini merupakan pintu gerbang ke sebuah dunia puisi penuh kekayaan yang berupa gambaran, gagasan dan nilai-nilai.


Puisi-puisi itu mengungkapkan sebuah dunia misterius yang terdiri dari berbagai spesies binatang dan tumbuhan, lelaki dan tumbuhan, lelaki dan perempuan, dewa-dewi dan tempat upacara, tenunan dan perhiasan, ritus, kesulitan dan harapan yang kesemuanya mencerminkan sebuah gaya hidup dan mati. Puisi yang padat berisi ini mengekspresikan berbagai konsepsi tentang manusia, alam, dewa-dewi, penyakit dan penyembuhan, waktu, serta hubungan antara diri seseorang dengan orang lain.


Buku Nyanyian Tana Diperciki Tiga Darah terdiri dari 2 jilid, yaitu Bunga Rampai Toraja dan Penceritaan Etnografi

Info Buku
ISBN 978-602-433-964-7
Dimensi 13.7 x 19 cm
Jenis Cover Soft Cover
Jenis Kertas Bookpaper
Berat 300 gram
Jumlah Halaman 364 hlm (2 jilid)
Tahun Terbit 2020
Penerbit Yayasan Pustaka Obor Indonesia

Tulis ulasan

Catatan: HTML tidak diterjemahkan!
    Jelek           Bagus

Nyanyian Tana Diperciki Tiga Darah (Bunga Rampai Toraja dan Penceritaan Etnografi)

  • Rp.90.000


Produk Terkait

Perang Kota Kecil

Perang Kota Kecil

Indonesia mengalami demokratisasi setelah rezim Or..

Rp.55.000

Merebut Kendali Kehidupan: Perjuangan Orang Wambon di Boven Digoel Menghadapi Serbuan Investasi

Merebut Kendali Kehidupan: Perjuangan Orang Wambon di Boven Digoel Menghadapi Serbuan Investasi

Buku ini memperkaya khasanah pustaka tentang keber..

Rp.136.000

Tags: Nyanyian Tana Diperciki Tiga Darah (Bunga Rampai Toraja dan Penceritaan Etnografi)

Klik Chat Di Whats App